A. TUJUAN
Untuk mengetahui beberapa jenis serangga sebagai
vektor penyakit.
B. B. LATAR
BELAKANG
Serangga
merupakan hewan beruas dengan tingkat adaptasi yang sangat tinggi. Ukuran
serangga relatif kecil dan pertama kali sukses berkolonisasi di
bumi. Serangga (disebut pula Insecta, dibaca
"insekta") adalah kelompok utama dari hewan beruas (Arthropoda)
yang bertungkai
enam (tiga pasang); karena itulah mereka disebut pula Hexapoda (dari bahasa Yunani
yang berarti "berkaki enam")
Serangga
adalah hewan yang sering dijumpai dalam keseharian kita dan ditemukan di hampir
semua jenis lingkungan. Di dunia terdapat lebih dari 800.000 jenis, dan beberapa
jenis di antaranya dapat merugikan manusia karena merupakan pembawa penyakit.
C. C. DASAR
TEORI
Pengertian penular atau vector adalah “transmitter”
atau pemindah penyakit. Orang sering salah pengertian antara penular penyakit
dan penyebab penyakit. Kita ambil contoh Demam Berdarah Dengue Karen yang
didengungkan di TV dan Media lain vektornya yaitu Aedes aegypti jadi sering dikira penyebabnya nyamuk tersebut
padahal penyebabnya, /agent penyakitnya adalah Virus.
Agent/penyebab penyakit yang ditularkan oleh Serangga antara
lain :
1.Protozoa
Protozoa
adalah termasuk hewan sederhana/mikroskopis, antara lain disini adalah
Entamoeba hystolitica merupakan penyebab penyakit perut/system gastro
intestinalis. Amoeba terbawa oleh kaki lalat ( misalnya, Musca domestica) yang habis mencari makan ditempat sampah kemudian
hinggap di makanan kita dan meninggalkan Amoeba di makanan kita. Demikian juga
kecoa (Periplanetta Americana atau Blatella germanica) membawa Amoeba dari
latrine dan got ke makanan kita.
Jenis
prozoa lain yang sangat terkenal adalah Plasmodium, penyebab Malaria ada empat
jenis Plasmodium di Indonesia yaitu Plasmodium
falciparum,Plasmodium vivax, Plasmodium malariae dan Plasmodium ovale. Trypanosoma adalah termasuk protozoa terkenal
karena menyebabkan penyakit tidur dan ditularkan oleh lalat tse tse, terdapat
di Afrika, kalau di Indonesia belum ditemukan, namun jenis yang mirip
meyebabkan penyakit surra pada hewan ternak.
2. Helminthiasis/kecacingan
Ada bermacam macam cacing yang telur atau larvanya bisa ditularkan
dengan perantaraan lalat atau kecoa, namun yang paling terkenal adalah cacing
penyebab Filariasis ( Wuchereria
bancrofti, Brugia Malayi, Brugia
timori dan Dirofilaria sp)
ditularkan oleh nyamuk. Ada beberapa jenis nyamuk yang telah diteliti berperan
dalam penyebaran penyakit Antara lain Culex
pipienopheles barbirostris, Aedes sp, dan paling banyak adalah jenis Mansonia sp
3.Bacteria
Ada banyak jenis yang bisa ditularkan dengan perantaraan yaitu
penyakit pest atau Yersinia pestis yang ditularkan oleh sejenis serangga yang
disebut Pinjal (Xenopsylla cheopis).
Pinjal ini hidup sebagai parasit pada Tikus. Orang sering mengasosiasikan
penyebab penyakit pes adalah Tikus, sebetulnya penyebabnya adalah bacteria yang
disebut Yersinia pestis, ditularkan oleh sejenis serangga yang disebut pinjal
yang hidup parasit pada tikus.
4. Rickettsiae
Organisme
intermediate antara Bacteria dan Virus, ada banyak contoh tetapi akan kami
sampaikan yang banyak terjadi yaitu Murine thypus = Rickettsia mooseri,
ditularkan sejenis Pinjal yang hidup parasit pada tikus. Hal ini mirip dengan
kejadian penyakit pes.
5. Virus
Ada
beberapa virus penyebab penyakit yang ditularkan oleh serangga antara lain:
Group A virus: penyebab penyakit Chikungunya=demem tulang ditularkan oleh nyamuk Aedes aegypti.
Group A virus: penyebab penyakit Chikungunya=demem tulang ditularkan oleh nyamuk Aedes aegypti.
Group B virus: penyebab
penyakit Demam Berdarah Dengue ditularkan oleh Aedes aegypti (primer) dan Aedes
albopictus (secunder) Japanese B enchepalitis penyakit sakit kepala tidak
specific ditularkan oleh Culex sp.
D. D. PEMBAHASAN
Beberapa
serangga sebagai vector penyakit adalah sebagai berikut:
1. NYAMUK
1. NYAMUK
Ukuran
tubuh nyamuk kecil dan berat badannya 2-2,5 miligram, hingga kini nyamuk masih
menjadi musuh yang belum terkalahkan. Setiap tahun, nyamuk penular penyakit
masih dengan leluasa menyebarkan virus dan parasit, menyebabkan sekitar 1,62
juta orang terserang malaria klinis dan lebih dari 100.000 orang menderita
demam berdarah dengue di Indonesia.
Siklus
hidup nyamuk-nyamuk penular penyakit secara umum hampir sama. Masa pradewasa,
dari telur, larva hingga pupa terjadi di air dan berlangsung antara 7 dan 14
hari. Hal ini tergantung dari suhu dan kondisi lingkungan sekitarnya. Sementara
itu, proses perubahan pupa atau kepompong menjadi nyamuk berlangsung lebih
singkat, yakni antara dua dan tiga hari. Nyamuk betina yang baru keluar dari
pupa akan langsung terbang, berputar-putar di sekitarnya untuk mencari nyamuk
jantan dan kawin. Setelah perkawinan selesai, nyamuk betina akan beristirahat
sebentar untuk kemudian terbang mencari darah yang dibutuhkan untuk mematangkan
telur-telurnya nanti. Nyamuk yang sudah berhasil mendapatkan darah dengan
menggigit hewan atau manusia akan kembali beristirahat di tempat perindukan dan
meletakkan telurnya pada tanaman air. Seekor nyamuk betina bisa mengeluarkan
100-200 telur dan menetaskan 75 hingga 150 di antaranya. Dalam hal ini, ada
nyamuk yang menggigit pada siang hari dan malam hari. Nyamuk yang menularkan
virus dengue biasanya menggigit pada siang hingga petang hari, sedangkan nyamuk
yang menularkan penyakit malaria dan kaki gajah biasa menggigit pada malam
hari. Hanya nyamuk betina yang menggigit manusia dan hewan untuk mendapatkan
darah. Nyamuk jantan biasanya makan sari tumbuhan saja dan siklus hidupnya pun
lebih pendek.
Beberapa
jenis nyamuk yang bertindak sebagai vektor penyakit adalah sebagai berikut:
Ø Anopheles
balabacensis, Anopheles maculatus, Anopheles barbirostris, dan Anopheles sundaicus menularkan penyakit malaria.
Klasifikasi
Nyamuk Anopheles
Filum : Arthropoda
Kelas : Insecta
Ordo : Diptera
Famili : Culicidae
Genus : Anopheles
1. Anopheles barbirostris
Spesies
ini terdapat di seluruh Indonesia,baik di dataran tinggi maupun didataran rendah.jentik biasanya terdaapat dalam air yang jernih,alirannya tidak begitu
cepat, ada tumbuh-tumbuhan air dan pada tempat yang agak teduh seperti pada
yang agak teduh seperti pada sawah atau parit.
2.
Anopheles
maculatus
Penyebaran
spesies ini di Indonesia sangat luas ,
kecuali di Maluku dan irian.spesies ini terdapat didaerah pegunungan sampai
ketinggian 1600 meter diatas permukaan laut.jentik ditemukan pada air yang
jernih dan banyak kena sinar matahari.
3. Anopheles balabacensis
Spesies
ini terdapat di purwakarta ,jawa barat, Balikpapan, Kalimantan timur,
Kalimantan selatan. Jentik ditemukan pada genangan air bekas tapak binatang ,
pada kubangan bekas roda dan pada parit yang alirannya terhenti.
Beberapa
nyamuk ini menularkan penyakit malaria dengan memasukkan protozoa dari genus
Plasmodium ke dalam darah manusia melalui gigitannya. Nyamuk
ini menggigit dengan posisi badan, mulut dan jarum yang dibenamkan ke kulit
manusia dalam satu garis.
Anopheles balabacencis
Malaria
merupakan penyakit yang dapat bersifat akut maupun kronik,malaria disebabkan
oleh protozoa dari genus plasmodium ditandai dengan demam,anemia
dan splenomegali.sampai sekarang
dikenal 4 jenis plasmodium yaitu :
·
Plasmodium
falciparum sebagai penyebab malaria tropika.
·
Plasmodium
vivaks sebagai penyebab penyakit malaria tertian
·
Plasmodium
malariae sebagai penyebab penyakit malaria Quaratana
·
Plasmodium
ovale yang menyebabkan penyakit malaria yang hamper
serupa dengan malaria tertian.
Untuk
terjadi penularan penyakit malaria harus ada empat faktor yaitu:
1.
Parasit (agent / penyebab penyakit malaria)
2.
Nyamuk Anopheles (vektor malaria)
3.
Manusia (host intermediate)
4.
Lingkungan (environment)
Daur hidup plasmodium
Dalam
daur hidupnya plasmodium mempunyai 2 hospes ,yaitu vertebrata dan nyamuk.
Siklus aseksual didalam hospes vertebrata
dikenal sebagai skizogoni dan
siklus seksual yang terbentuk sporozoit
disebut sebagai sporogoni.
1.
Skizogoni
Sporozoit
infektif dari kelenjar ludah nyamuk Anopheles,dimasukkan
kedalam aliran darah hospes vertebrata (manusia) melalui tusukkan nyamuk ,
dalam waktu 30 menit memasuki sel parenkim hati,mulai stadium eksoeritrositik
dari daur hidupnya. Didalam sel hati parasit tumbuh skizon.
2.
Sporogoni
Sporogoni
terjadi didalam nyamuk.gametosit yang masuk bersama darah, tidak dicernakan
bersama sel-sel darah lain. Pada mikrogametosit jantan titik kromatin membagi
diri menjadi 6-8 inti yang bergerak ke pinggir parasit.di pinggir beberapa
filament dibentuk seperti cambuk dan mempunyai gerakkan aktif.yaitu yang
menh=jadi 6-8 mikrogametber inti tunggal, didesak keluar akhirnya lepas dari
sel induk.proses ini disebut sebagai aksflagelasi.sementara makrogametosit
betina menjadi matang sebagai makrogamet terdiri atas sebuah badan dari
sitoplasma yang berbentuk bulat dengan sekelompok kromatin ditengah.pembuahan
(fertilisasi) terjadi karena masuknya satu mikrogamet untuk membentuk zigot.
Penularan malaria secara ilmiah
berlangsung melalui gigitan nyamuk Anopheles
betina. Hanya spesies nyamuk Anopheles tertentu
yang mampu menularkan penyakit malaria dan spesies tersebut disebut sebagai
vektor. Lebih dari 400 spesies Anopheles
didunia, hanya sekitar 67 yang terbukti mengandung sporozoit dan dapat menularkan malaria. Di Indonesia telah
ditemukan 24 spesies Anopheles yang
menjadi vektor malaria.
Penyebaran
geografik vektor malaria di Indonesia adalah sebagai berikut :
1. An.
Aitkenii : ditemukan di pulau Jawa, Sumatera, Kalimantan, dan Sulawesi.
2. An.
Umbrosus : terdapat di pulau Jawa, Sumatera, Kalimantan, dan Sulawesi.
3. An.
Beazai : pulau Jawa, Sumatera, Kalimantan dan Sulawesi.
4. An.
Letifer : terdapat di pulau Jawa dan sumatera.
5. An.
Roperi : Sumatera dan Kalimantan.
6. An.
Barbirostris : terdapat di Irian Jaya, Jawa, Sumatera, Kalimantan, dan
Sulawesi.
7. An.
Vanus : ditemukan di pulau Kalimantan dan Sulawesi.
8. An.
Bancrofti : terdapat di pulau Irian Jaya.
9. An.
Sinensis : di pulau Sumatera
10. An.
Nigerrimus : ditemukan di pulau Jawa, Sumatera, Kalimantan, dan Sulawesi.
11. An.
Kochi : pulau Jawa, Sumatera, Kalimantan, dan Sulawesi.
12. An.
Tesselatus : Jawa, Sumatera, Kalimantan, dan Sulawesi.
13. An.
Leucosphyrus : terdapat di pulau Sumatera dan Kalimantan.
14. An.
Balabacensis : terdapat di Jawa dan Kalimantan.
15. An.
Punctulatus : saat ini hanya terdapt di Irian Jaya.
16. An.
Farauti : ditemukan di Irian Jaya.
17. An.
Koliensis : Irian Jaya.
18. An.
Aconitus : tedapt di pulau Jawa, Sumatera, Kalimantan dan Sulawesi.
19. An.
Minimus : ditemukan di Jawa, Sumatera, Kalimantan, dan Sulawesi.
20. An.
Flavirostris : Jawa, Sumatera, Kalimantan, dan Sulawesi.
21. An.
Sundaicus : Jawa, Sumatera, Kalimantan , dan Sulawesi.
22. An.
Subpictus : Irian Jaya, Jawa, Kalimantan, dan Sulawesi.
23. An.
Annularis : Jawa, Sumatera, Kalimantan,dan Sulawesi.
24. An.
Maculates : Jawa, Sumatera, Kalimantan, Sulawesi.
Perilaku
saat menghisap darah dan mekanisme penularan penyakit.
Hanya
nyamuk betina yang sering menghisap darah. Nyamuk Anopheles sering menghisap darah di luar rumah dan suka menggigit
di waktu senja sampai dini hari (Eksofagik) serta mempunyai jarak terbang
sejauh 1,6 Km sampai dengan 2 Km. waktu antara nyamuk menghisap darah yang
mengandung gametosit sampai mengandung sporozoit dalam kelenjar liurnya,
disebut masa tunas ekstrinsik. Sporozoit adalah bentuk infektif. Infeksi dapat
terjadi dengan dua cara yaitu :
·
Alamiah (Natural Infaction)
Bila orang sehat digigit nyamuk
malaria yang telah terinfeksi oleh plasmodium.
Pada saat mengigit sporozoit yang ada
dalam tubuh nyamuk masuk ke dalam darah manusia. Kemudian orang sehat
menjadi sakit dan dalam tubuhnya terjadi siklus hidup parasit malaria.
·
Induksi (Induction)
Bila stadium aseksual dalam
eritrosit secara tidak sengaja masuk dalam badan manusia melalui darah,
misalnya transfuse, suntikan, atau secara congenital (bayi baru lahir mendapat
infeksi dari ibu yang menderita malaria melalui darah placenta), atau secara sengaja untuk pengobatan berbagai penyakit
(sebelum perang dunia ke-2) demam yang timbul dapat menunjang pengobatan
berbagai penyakit seperti lues dan sindrum nefrotik.
Ø Nyamuk Aedes jenis Aedes aegypti dan Aedes albopictus menularkan penyakit demam berdarah dan chikungunya.
Aedes aegypti
memasukkan virus dengue yang menyebabkan demam berdarah dengue menyebabkan
gangguan pada pembuluh darah kapiler dan pada sistem pembekuan darah, sehingga
mengakibatkan perdarahan-perdarahan.. Nyamuk yang dikenal dengan belang hitam
putih pada badan dan kakinya ini juga dapat menularkan penyakit chikungunya. Adapula yang suka menggigit dalam posisi mendatar sesuai
dengan posisi ’pendaratan’ di permukaan kulit korbannya.
Klasifikasi
Nyamuk Aedes aegypti
Filum : Arthropoda
Kelas : Insecta
Ordo : Diptera
Famili : Culicidae
Genus : Aedes
Spesies : Aedes aegypti
Aedes aegypti
Nyamuk Aedes aegypti ini dapat
berada di dalam rumah ataupun luar rumah. Di dalam rumah biasanya nyamuk
tersebut suka bersembunyi di tempat yang gelap seperti di lemari, gantungan
baju, di bawah tempat tidur dll. Sedangkan apabila di luar rumah nyamuk Aedes
aegypti tersebut menyukai tempat yang teduh & lembab. Nyamuk betinanya
biasanya akan menaruh telur-telurnya pada wadah air di sekitar rumah, sekolah,
perkantoran dll, dimana telur tersebut dapat menetas dalam waktu 10 hari.
Demam dengue merupakan penyakit demam
akut yang disebabkan oleh virus dengue & disebarkan melalui perantara
nyamuk Aedes aegypti yang telah terinfeksi dengan virus dengue tersebut.
Demam dengue sendiri terbagi menjadi 2 yaitu demam dengue (DD) & demam
berdarah dengue (DBD). Demam berdarah dengue merupakan bentuk yang lebih parah
dari demam dengue, dimana pendarahan & syok terkadang dapat terjadi yang
berakibat pada kematian.
Penyakit ini ditandai dengan timbulnya
demam yang tinggi mendadak, sakit perut, muntah, & sakit kepala, dimana
untuk demam berdarah dengue biasanya disertai dengan gejala lain yaitu
terjadinya pendarahan yang biasanya akan muncul pada hari ke 3-5 paska demam
& syok akibat pendarahan.
Bintik-bintik
merah pada pasien demam berdarah
yang tidak
hilang saat kulit di regangkan
Penanggulangan demam berdarah yang
paling umum dilakukan adalah dengan menjaga kebersihan lingkungan melalui
gerakan 3M (menguras, menutup, dan mengubur sarang nyamuk) dan pengasapan.
Tujuannya adalah untuk memutus mata rantai perkembangbiakan jentik nyamuk.
Ø Nyamuk Aedes Africanus, Mansonia sp, Culex sp menularkan penyakit
cikungunya.
Gejala
Demam Chikungunya mirip dengan Demam Berdarah Dengue yaitu Demam yang tinggi,
menggigil, sakit kepala, mual, muntah, sakit perut, nyeri sendi dan otot serta
bintik-bintik merah pada kulit terutama badan dan lengan. Bedanya dengan demam
berdarah dengue, pada chikungunya tidak ada perdarahan hebat, renjatan (Schok)
maupun kematian. Masa inkubasi dari demam Chikungunya dua sampai empat hari.
Manifestasi penyakit berlangsung tiga sampai 10 hari . Virus chikungunya termasuk self limiting disease atau hilang
dengan sendirinya. Namun rasa nyeri masih tertinggal dalam hitungan minggu
sampai bulan. Tak ada vaksin maupun obat khusus untuk Chikungunya. Cukup minum
obat penurun panas dan penghilang rasa sakit yang bisa dibeli di warung, yang
penting cukup istirahat, minum dan makanan bergizi.
Ø Nyamuk Armigeres sp dan Culex
quinquefasciatus menularkan filariasis yang disebabkan oleh cacing filaria
jenis Wucheraria bancrofti dan nyamuk
Mansonia annulifera menularkan
filariasis yang disebabkan cacing jenis Brugia
malayi.
2. LALAT
Armigeres sp yang menyebabkan kaki gajah
Penyakit
Kaki Gajah (Filariasis atau Elephantiasis) adalah golongan penyakit menular
yang disebabkan oleh cacing Filaria. Setelah tergigit nyamuk, parasit (larva)
akan menjalar dan ketika sampai pada jaringan sistem lympa maka berkembanglah
menjadi penyakit tersebut. Penyakit ini ditularkan melalui
nyamuk yang menghisap darah seseorang yang telah tertular sebelumnya. Darah
yang terinfeksi dan mengandung larva dan akan ditularkan ke orang lain pada
saat nyamuk yang terinfeksi menggigit atau menghisap darah orang tersebut.
Tidak seperti Malaria dan Demam
berdarah, Filariasis dapat ditularkan oleh 23 spesies nyamuk dari genus
Anopheles, Culex, Mansonia, Aedes & Armigeres. Karena inilah, Filariasis
dapat menular dengan sangat cepat.
Penyakit
ini bersifat menahun (kronis) dan bila tidak mendapatkan pengobatan, dapat
menimbulkan cacat menetap berupa pembesaran kaki, lengan dan alat kelamin baik
perempuan maupun laki-laki. Penyakit Kaki Gajah bukanlah penyakit yang mematikan,
namun demikian bagi penderita mungkin menjadi sesuatu yang dirasakan memalukan
bahkan dapat mengganggu aktifitas sehari-hari.
Pencegahan terhadap nyamuk
o
Pasang gorden pintu, jendela dengan kasa
penutup
o
Pasang kelambu tempat tidur
o
Berselimut saat tidur
o
Gunakan zat penolak nyamuk
o
Hindari gantung pakaian di kamar
o
Jagalah kebersihan sanitasi lingkungan
o
Jangan biarkan ada genangan air
Ø Lalat rumah menularkan
penyakit kolera, diare Selain itu, disentri, tifus, dan virus penyakit saluran
pencernaan. Lalat juga dapat menularkan penyakit difteri, membawa virus
penyakit polio dan gatal-gatal pada kulit.
Serangga lalat merupakan hewan yang hidup dan berkembang biak di
tempat-tempat kotor dan berbau busuk. Serangga kecil ini sangat mengandalkan
penglihatan untuk bertahan hidup, mata majemuknya terdiri atas ribuan lensa dan
sangat peka terhadap gerakan. Beberapa jenis lalat memiliki penglihatan tiga
dimensi yang akurat. Saat ini, ditemukan tidak kurang dari 60.000 – 100.000
spesies lalat di dunia.
Jenis lalat yang perlu diwaspadai di antaranya lalat rumah
(Musca domestica). lalat rumah adalah yang paling dikenal sebagai pembawa
penyakit. dan banyak dijumpai di tempat-tempat yang terdapat sampah basah hasil
buangan rumah tangga, terutama yang kaya zat-zat organik yang sedang membusuk.
Di lalat mencari makanan dan berkembang biak.
Lalat, Bakteri Kolera, dan Penyakit kolera
Bermacam-macam mikroorganisme penyebab penyakit menempel di
kaki lalat dan rambut-rambut halus di sekujur tubuhnya. Berbagai penyakit yang
disebabkan oleh lalat biasanya berhubungan dengan saluran pencernaan. karena
perpindahan kuman dan mikroorganisme dari lalat ke dalam tubuh manusia terjadi
secara mekanis. Lalat dari tempat kotor dan busuk kemudian hinggap di makanan
sehingga makanan terkontaminasi. Mikroorganisme akan masuk ke dalam tubuh
bersamaan dengan makanan itu.
Pada
orang yang feacesnya ditemukan bakteri kolera mungkin selama 1-2 minggu belum
merasakan keluhan berarti, Tetapi saat terjadinya serangan infeksi maka
tiba-tiba terjadi diare dan muntah dengan kondisi cukup serius sebagai serangan
akut yang menyebabkan samarnya jenis diare yg dialami.
Akan tetapi pada
penderita penyakit kolera ada beberapa hal tanda dan gejala yang ditampakkan,
antara lain ialah :
·
Diare yang encer dan berlimpah tanpa didahului oleh
rasa mulas atau tenesmus.
· Feaces atau kotoran (tinja) yang semula berwarna
dan berbau berubah menjadi cairan putih keruh (seperti air cucian beras) tanpa
bau busuk ataupun amis, tetapi seperti manis yang menusuk.
· Feaces (cairan) yang menyerupai air cucian beras
ini bila diendapkan akan mengeluarkan gumpalan-gumpalan putih.
·
Diare terjadi berkali-kali dan dalam jumlah yang
cukup banyak.
· Terjadinya muntah setelah didahului dengan diare
yang terjadi, penderita tidaklah merasakan mual sebelumnya.
·
Kejang otot perut bisa juga dirasakan dengan
disertai nyeri yang hebat.
· Banyaknya cairan yang keluar akan menyebabkan
terjadinya dehidrasi dengan tanda-tandanya seperti ; detak jantung cepat, mulut
kering, lemah fisik, mata cekung, hypotensi dan lain-lain yang bila tidak
segera mendapatkan penangan pengganti cairan tubuh yang hilang dapat
mengakibatkan kematian.
Ø Lalat Tse-tse menularkan penyakit tidur
afrika.
Tsetse
adalah lalat berukuran cukup besar dan berasal dari Afrika yang hidup dengan
cara mengisap darah dari binatang bertulang belakang (vertebrata). Tsetse
meliputi seluruh lalat dari genus Glossina dari famili Glossinidae. Tsetse
telah lama diteliti oleh ilmuwan karena mereka merupakan parantara biologis
dari trypanosomi Afrika yang mengakibatkan penyakit yang mematikan termasuk
sleeping sickness pada manusia dan nagana pada ternak.
Tsetse
berpenampakan mirip lalat rumah tapi bisa dibedakan dari karakter anatomi
mereka. Tsetse melipat sayap sepenuhnya pada saat tidak terbang sehingga sayap
yang satu tertumpuk di atas sayap lain menutupi perut mereka. Jadi Tsetse ini
bisa disebut sebagai Rajanya bangsa lalat.
Penyakit tidur akibat lalat tsetse di Afrika
Trypanosomiasis
Gambia adalah penyakit infeksi yang disebabkan oleh Trypanosoma gambiense.
Penyakit ini disebut juga West African Trypanosomiasis atau West African
Sleeping Sickness.
Trypanosoma
gambiense merupakan protozoa berflagella yang hidup dalam darah
(Haemoflagellates) dan dikelompokkan dalam family Trypanosomidae. Lalat tsetse,
jantan dan betina, bertindak sebagai penyebab pambawa parasit ini, terutama
Glossina palpalis. Lalat ini banyak terdapat di sepanjang tepi-tepi sungai yang
mengalir di bagian barat dan tengah Afrika. Lalat ini mempunyai jangkauan terbang
sampai mencapai 3 mil.
Selain
manusia, binatang peliharaan seperti babi, kambing dan sapi serta binatang liar
dapat menjadi pengantar bagi parasit ini.
Cara yang dapat dilakukan untuk mengurangi populasi lalat
antara lain dengan menggunakan alat perangkap, umpan, dan alat pembunuh
elektrik. Namun, cara ini hanya efektif untuk penanggulangan pada skala kecil,
seperti rumah, kantor, dan hotel.
Cara terbaik untuk menghindari gangguan lalat adalah dengan
selalu menjaga kebersihan di lingkungan sekitar tempat tinggal dan tidak
membuang sampah organik sembarangan.
3.
KECOA ATAU
LIPAS
Ø Kecoa dapat menularkan penyakit kolera yang
berujung pada diare.
Kecoa dengan mudah dapat dijumpai di rumah tinggal. Kecoa
memakan hampir segala macam makanan yang ditemukannya untuk bertahan hidup.
Baunya yang tidak sedap, kotoran dan kuman yang ia tinggalkan di setiap tempat
yang ia hinggapi, membuat kecoa dianggap sebagai indikator sanitasi yang buruk.
Berbagai kuman penyakit yang berasal dari tempat-tempat kotor menempel pada tubuh
kecoa dan akan menempel di setiap tempat yang dia hinggapi.
Hewan yang biasa disebut lipas ini metamorfosisnya tidak
sempurna dan banyak ditemukan di daerah tropis, bahkan sampai di daerah dingin.
Kemampuannya dalam beradaptasi tidak perlu diragukan lagi, ia mampu bertahan
hidup dalam kondisi yang ekstrem sekali pun.
Berikut ini merupakan mekanisme
terjadinya penyakit diare.
Pengendalian kecoa dapat dilakukan dengan berbagai cara,
antara lain dengan insektisida. Atau dengan menyiramkan air panas pada telur
kecoa agar tidak menetas dan berkembang biak.
E. KESIMPULAN
Beberapa serangga yang dapat menjadi vektor penyakit adalah:
1. NYAMUK
Ø Anopheles balabacensis, Anopheles
maculatus, Anopheles barbirostris, dan Anopheles sundaicus menularkan penyakit
malaria.
Ø Nyamuk
Aedes jenis Aedes aegypti dan Aedes albopictus menularkan penyakit
demam berdarah dan chikungunya.
Ø Nyamuk Aedes Africanus, Mansonia sp,
Culex sp menularkan penyakit cikungunya.
Ø Nyamuk
Armigeres sp dan Culex quinquefasciatus menularkan filariasis yang disebabkan oleh
cacing filaria jenis Wucheraria bancrofti
dan nyamuk Mansonia annulifera
menularkan filariasis yang disebabkan cacing jenis Brugia malayi.
2. LALAT
Ø Lalat rumah menularkan penyakit kolera, diare Selain itu,
disentri, tifus, dan virus penyakit saluran pencernaan. Lalat juga dapat
menularkan penyakit difteri, membawa virus penyakit polio dan gatal-gatal pada
kulit.
Ø Lalat
Tse-tse menularkan penyakit tidur afrika.
3. KECOA
Ø
Kecoa dapat menularkan penyakit kolera
yang berujung pada diare dan tifus.
DAFTAR PUSTAKA
http://hatakehafiz.wordpress.com/2009/07/19/lalat-tse-tse-africa,
diakses pada hari selasa 28 Desember 2010.
http://dhies.files.wordpress.com/2008/05/.html,
diakses pada hari selasa 28 Desember 2010.
Ada beberapa solusi alami yang dapat digunakan dalam pencegahan dan menghilangkan diabetes secara total. Namun, satu-satunya aspek paling penting dari rencana pengendalian diabetes adalah mengadopsi gaya hidup sehat Kedamaian Batin, Nutrisi dan Diet Sehat, dan Latihan Fisik Reguler. Keadaan kedamaian batin dan kepuasan diri sangat penting untuk menikmati kesehatan fisik yang baik dan atas semua kesejahteraan. Kedamaian batin dan kepuasan diri adalah kondisi pikiran yang adil. Orang dengan penyakit diabetes sering menggunakan pengobatan komplementer dan alternatif. Saya didiagnosis menderita diabetes pada tahun 2000. Sedang bekerja merasa sangat lelah dan mengantuk. Saya meminjam glukometer dari rekan kerja dan diuji pada 760. Segera pergi ke dokter saya dan dia memberi saya resep seperti: Insulin, Sulfonamides, tetapi saya tidak bisa mendapatkan penyembuhan daripada mengurangi rasa sakit dan menghilangkan rasa sakit lagi. Saya menemukan nama kesaksian wanita Comfort online bagaimana Dr Akhigbe menyembuhkan HIV-nya dan saya juga menghubungi dokter dan setelah saya minum obatnya seperti yang diperintahkan, saya sekarang benar-benar bebas dari diabetes oleh dokter jamu Akhigbe. Jadi pasien diabetes yang membaca kesaksian ini untuk menghubungi emailnya drrealakhigbe@gmail.com atau Nomornya +2348142454860 Ia juga menggunakan ramuan herbalnya untuk penyakit seperti: Gigitan SPIDER, SCHIZOPHRENIA, LUPUS, DEMAM BERDARAH, MALARIA, INFEKSI EKSTERNAL, UMUM DINGIN, DASAR GABUNGAN, DASAR BAYAM, GERAKAN, STROKE, STROKE TUBERKULOSIS, PENYAKIT PERUT. ECZEMA, PROGERIA, MAKAN GANGGUAN, INFEKSI RESPIRATORI RENDAH, DIABETIKA, HERPES, HIV / AIDS,; ALS, DIARRHEA KABEL, KABEL, KANKER, MENINGITIS, HEPATITIS A DAN B, THYROID, ASCEMA, PENYAKIT HARI, KABUPATEN. AUTISM, NAUSEA Muntah ATAU DIARE, PENYAKIT GINJAL, EREKSI LEMAH. MATA TWITCHING MENSTRUATION PAINFUL ATAU IRREGULAR. Akhigbe adalah pria yang baik dan dia menyembuhkan semua tubuh yang datang kepadanya. di sini adalah email drrealakhigbe@gmail.com dan Nomornya +2349010754824
BalasHapusCasinos Near Me | MapYRO
BalasHapusGet directions, reviews and information for Casinos 진주 출장마사지 Near Me in Las Vegas, NV. Casinos Near Me in Las Vegas, NV. Mapyro 김천 출장안마 A 서울특별 출장샵 map showing casinos with slots and table 전라북도 출장마사지 games. 통영 출장샵